Cara memijahkan ikan cupang yang benar

Cara memijahkan ikan cupang yang benar ada beberapa tahapan yang harus dilakukan dengan hati hati agar dalam hal memijahkan ikan cupang dapat berhasil dan indukan betina dapat megeluarkan telur dengan jumlah yang banyak.

Ini adalah cara saya pribadi dalam mengawinkan atau memijahkan ikan cupang, ternyata ikan cupang adalah salah satu ikan yang aktif di siang hari dan mereka biasanya akan istirahat di malam hari, mungkin inilah karakter semua ikan yang bersisik, berbeda dengan ikan yang tidak bersisik seperti ikan lele dan belut atau ikan lain yang tak bersisik.

Sebaiknya mengawinkan ikan cupang di sore hari

Jadi dari sedikit kesimpulan diatas saya sarankan untuk bro and sis yang mau membudidayakan ikan cupang atau mengawinkan ikan cupang sebaiknya dilakukan menjelang terbenamnya matahari.

Ikan cupang akan berkurang keagresifanya jika mendekati malam hari, jadi langkah ini penting sekali untuk menghindari baku hantam antara betina dan jantan.

Cara memijahkan ikan cupang

Nah, ini adalah salah satu bagian dari tahapan mengenai cara mengawinkan ikan cupang yang benar, untuk mengawinkan ikan cupang sebaiknya mencari indukan yang sudah siap, seperti apa indukan yang sudah siap di pijahkan, ciri cirinya adalah untuk jantan sudah usia matang sekitar 5 bulan keatas dan biasanya di tandai dengan seringnya membuat busa untuk ikan cupang jantan.

Memilih betina/ female cupang yang siap dipijah

Untuk ciri ciri dari betina cupang yang siap dipijah adalah yang sudah full telur, untuk betina yang sudah full telur bisa dilihat pada bagian perutnya yang sudah membesar dan terlihat putih dan usahakan cari betina yang berbadan agak besar, dengan badan yang agak besar tersebut maka akan dapat mengeluarkan telur yang berujumlah banyak. Dibawah ini adalah contoh betina yang sudah siap dipijah

Di bagian perut betina bisa dilihat secara jelas bahwa ada telur di bagian perutnya, nah kalo saya yang begitu itu yang langsung saja ane kwinkan tuh ikan, ya insyaloh ga sampe 2 hari udah bertelor.

Memilih tempat pemijahan

Tempat pemijahan diusahakan lebar dan bersih, untuk diameter minmal 30cm, kenapa harus lebar? Ya karena supaya kita bisa lebih mudah mengangkat betina setelah bertelur. Mungkin temen teman bisa menggunakan baskom atau ember kecil atau bisa menggunakan sterofoam. Kalo saya biasanya menggunakan baskom seperti gambar dibawah ini, lebih simpel aja sih kalo menurut saya menggunakan baskom.

Dan untuk tempat atau lokasi atau ruangan pemijahan diusahakan yang tenang dan jauh dari suara suara yang menggaggu ketenangan ikan cupang saat mulai awal pemijahan hingga mulai si jantan merawat burayak sebelum masuk ke tempat pembesaran, langkah yang saya jelaskan diatas jika dipahami bener bener dan dipraktekan maka saya yakin, akan berhasil dan bertelor banyak.

Kesimpulannya adalah

Memilih indukan dengan benar, gunakan tempat pemijahan yang sesuai dan letakan di ruangan yang tenang. Demikian cara memijahkan ikan cupang yang benar.